Taqwa Dan Ilmu

Kali ini saya ingin mengulas magnenai taqwa dan ilmu, entah dari mana ko tiba-tiba saya pengen juga mengulas mengenai arti taqwa dan ilmu itu sendiri tapi sebenarnya taqwa dan ilmu ini saya terinspirasi ketika khotbah jum'at tadi siang yang terus terbayang bahwa pentingnya taqwa dan ilmu itu sendiri.

ketika saya cari artikel mengenai taqwa,dikatan disni bahwa  ada buah dari taqwa yang secara langsung ataupun tidak langsun atau yang kita rasakan ataupun tidak kita rasakan

• Taqwa menyebabkan keluarnya seseorang dari suatu kesempitan dan mendapatkan kelapangan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka. (QS. At-Thalaq : 2-3)
• Taqwa menyebabkan diperolehnya kekuasaan, karena para wali Allah adalah mereka yang bertaqwa kepada-Nya. (QS. Al-Anfal : 34)
• Taqwa menyebabkan hilangnya rasa takut dari marabahaya  dan tipu daya orang-orang kafir.(QS. Ali-Imran : 120)
• Taqwa menjadikan sebab baiknya amal hingga dapat diterima amalan tersebut dan diampuni dosa-dosa pelakunya. (QS. Al-Ahzab : 70-71)
• Taqwa menjadikan sebab teraihnya ilmu. (QS. Al-Baqarah : 282)
• Taqwa menyebabkan diperolehnya kebaikan. (QS. Thaha : 132)

sekarang timbullah sebuah pertanyaan apa itu taqwa?
menurut para sahabat nabi :

Ali bin Abi Thalib Radliyallahu ‘Anhu : “Taqwa adalah takut kepada Allah Al-Jalil (Yang Maha Agung), mengamalkan tanzil (Al-qur’an), rela dengan Al-Qalil (yang sedikit) dan bersiap-siap menuju Ar-Rahil (kematian).”

Ibnu Abbas Radliyallahu ‘Anhu: “Taqwa adalah orang yang takut kepada Allah dan siksanya.”

Ibnu Ma’ud Radliyallahu ‘Anhu: “Taqwa adalah taat kepada-Nya semata dan tidak bermaksiat kepada-Nya, selalu mengingat-Nya dan tidak melupakan-Nya, serta bersyukur terhadap nikmat-Nya.”
itu sedikit pengertian taqwa.

juga bahwa Namun taqwa itu sendiri merupakan sebuah proses, proses pembentukan jiwa seorang hamba yang siap menta'ati setiap apa2 yang datang dari
Allah dan Rosul-Nya, juga siap dengan spenuh jiwa untuk menjauhi sejauh-jauhnya apa2 yang dilarang-Nya

Maka, untuk mencapai itu semua ada hal yang dibutuhkan oleh hamba, yaitu ILMU. ilmu bisa menyampaikan hamba pada derajat taqwa. ilmu inilah yang mampu menerangi jalan hamba dalam meniti perjalanannya menuju puncak taqwa. bagaimana mungkin seorang hamba dapat mencapai ketaqwaan jika tidak dibarengi dengan ilmu. Maka ilmu merupakan wasilah seorang hamba untuk mencapai ketaqwaan. selain itu ilmu juga mampu membuat seorang hamba menjadi seseorang yang paling takut kepada Allah. Allah berfirman: “Sesungguhnya yang takut kepada Allah diantara hamba-hambanya hanyalah ulama (orang-orang berilmu).” (QS. Fathir: 28).

Antara taqwa dan Ilmu memiliki kaitan yang kuat, hal tersebut dibingkai pada hubungan antara ilmu dan iman. sedangkan hubungan antara ilmu dan iman dalam perspektif Islam adalah hubungan yang saling menyempurnakan. Antara keduanya adalah Cahaya dan Ma'rifah, Kebenaran dan Petunjuk menuju jalan kebenaran; Ilmu, menunjukkan hamba pada keimanan.
Iman mengukuhkan ilmu dan menyucikannya supaya menjadi ilmu yang bermanfaat dimana ilmu tersebut mampu menghasilkan rasa takut kepada Allah, Ridho
akan ketetapan dari-Nya dan merasa nyaman dalam menjalankan syari'at-Nya
Dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al Quran Itulah yang hak dari Tuhan-mu lalu mereka beriman dan tunduk hati
mereka kepadanya dan Sesungguhnya Allah adalah pemberi petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus." (QS. Al-Hajj : 54)

Yang dimaksud ilmu dengan ilmu pada ayat ini adalah ilmu yang terpancar dari wahyu Allah baik itu Al-Quran ataupun Sunnah Nabi Muhammad 

itu lah sedikit mengenai taqwa dan keterkaitannya dengan ilmu, salah khilaf mohon maaf karena saya masih belum begitu sempurnajadi kalau ada yang benar itu semata-mata karena Allah namun jika ada kesalahan itu karena saya manusia biasa yang jauh darikata sempurna. Semoga catatan ini memberi inspirasi bagi teman-teman pembaca semua.